SURABAYA- PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 3 Sub Regional Jawa kembali menyambut kedatangan kapal pesiar MV Seven Seas Mariner pada hari Sabtu (12/04/25), pukul 08.00 wib. Kapal berbendera Bahamas ini berlayar dari Pelabuhan Celukan Bawang menuju Pelabuhan Tanjung Perak, kembali berlayar menuju Pelabuhan Tanjung Emas Semarang pada pukul 17.00 wib, saat itu.Kapal pesiar tersebut telah sandar setahun lalu, diketahui milik Regent Seven Seas Cruises dengan GRT (Gross Tonnage) 48,075 Ton dan LOA (Length Over All) 216 meter ini menjadi kapal pesiar ke-10 yang bersandar di Pelabuhan Tanjung Perak pada tahun 2025.
Kapal membawa 550 penumpang dan 462 crew dengan mayoritas wisatawan berasal dari United States dan Australia yang siap menjadi wisatawan di Surabaya dan sekitarnya.
General Manager Cabang Kalimas dan GSN Pelindo Regional 3 Sub Regional Jawa, Ana Adiliya menyampaikan bahwa Pelabuhan Tanjung Perak telah menjadi destinasi tahunan bagi MV Seven Seas Mariner sejak sandar perdananya di tahun 2023 (02/03/23) lalu.
“Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya terkonfirmasi menerima kunjungan kapal pesiar sebanyak 19 kapal di tahun 2025. Saat ini kapal pesiar MV Seven Seas Mariner terhitung telah singgah untuk ketiga kalinya di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.
Kedatangan kapal pesiar ini terjadi di tengah kepadatan arus balik Lebaran pada H+12 (12 April 2025) yang menjadi tantangan tersendiri, dimana terlihat kepadatan penumpang memenuhi area terminal penumpang Gapura Surya Nusantara (GSN) yang mencapai 8.520 penumpang dari 9 kapal.
Menghadapi kondisi ini, kami fokus meningkatkan fasilitas dan pelayanan serta memperkuat kolaborasi dengan stakeholder dan instansi terkait demi menjaga kelancaran operasional dan memastikan penumpang mendapatkan pengalaman terbaiknya”, jelasnya.
“Selain itu, kami melihat antusiasme masyarakat dan wisatawan lokal yang mengunjungi Surabaya North Quay (SNQ) pada malam minggu pekan lalu Sabtu (12/04/25) ramai berdatangan menyaksikan secara langsung kapal pesiar MV Seven Seas Mariner ini,” tambahnya. Kedatangan wisatawan kapal pesiar MV Seven Seas Mariner disambut meriah dengan penampilan tari tradisional dan pertunjukan Reog Ponorogo.
Tidak hanya itu, wisatawan juga disambut oleh para pedagang UMKM yang menyuguhkan berbagai aneka oleh-oleh dan produk kebudayaan Indonesia berupa makanan, minuman, aksesoris, kerajinan tangan, serta berbagai kain batik khas. Dilanjutkan dengan alunan merdu musik angklung yang dipersembahakn oleh Komunitas Pensiunan Putri Pelindo Group di wilayah Tanjung Perak Surabaya.
Usai menikmati penyambutan di Terminal GSN Pelabuhan Tanjung Perak, para wisatawan melanjutkan perjalanan wisata ke berbagai objek bersejarah di Jawa Timur. Destinasi yang dikunjungi meliputi Kampung Lawas Maspati, Tugu Pahlawan, dan Jalan Tunjungan di Surabaya, hingga Museum Trowulan di Mojokerto.
Pihak jasa tour dan travel telah menyediakan bus dan beberapa mobil untuk mengangkut wisatawan mancanegara. Selain itu, pilihan transportasi lain seperti taksi online yang bekerjasama dengan Grab juga tersedia untuk mobilitas wisatawan dengan berbagai tujuan.
Kedatangan MV Seven Seas Mariner diharapkan dapat meningkatkan frekuensi kunjungan kapal pesiar di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, sekaligus memberikan dampak positif signifikan bagi sektor pariwisata dan perekonomian Jawa Timur.
Upaya ini sejalan dengan komitmen Pelindo Regional 3 Sub Regional Jawa untuk terus meningkatkan fasilitas dan layanan kepelabuhanan yang berorientasi pada pengalaman penumpang dalam rangka memajukan pariwisata maritim. (mtin)