Langsung ke konten utama

Pencarian Korban Kapal Tenggelam Terus di Lakukan

BANYUWANGI- Ribut Eko Suyatno Deputi Operasi dan Kesiapsiagaan BASARNAS selaku SMC (SAR Mission Coordinator) mengatakan, pencarian  hari ini, Jumat (4/7/2025) ada dua OSC (On Scene Coordinator), yaitu untuk wilayah Ketapang oleh Danlanal Banyuwangi, sedangkan untuk wilayah Gilimanuk oleh Kepala Kantor SAR Denpasar.

Disebutkan ada delapan Satuan SAR Laut yang dikerahkan untuk melakukan pencarian di delapan area di wilayah perairan Selat Bali dari utara hingga selatan.

Sejumlah Alut SAR laut yang digunakan, yaitu KRI Tongkol 517, KRI Teluk Ende 813, KN SAR 249 Permadi, KN SAR Arjuna, KNP Grantin, RIB 03 dan RBB Pos SAR Banyuwangi, serta RIB 01 Pos SAR Jembrana.

Untuk  Satuan SAR Laut (SRU)  udara dikomandoi pleh Kepala Kantor SAR Surabaya. Adapun Alut udara yang digunakan, yaitu 1 unit helikopter BASARNAS Dauphin HR 3606, 1 unit helikopter milik Bali Air, serta 1 pesawat CN 235 dari Baharkam Polri. " Selain itu, pencarian udara juga dilakukan dengan menggunakan drone,”.

Tim SAR gabungan juga mengerahkan puluhan personel gabungan untuk memantau kawasan pesisir Selat Bali dari sisi Ketapang maupun dari sisi Gilimanuk.

“Pemantauan darat ini melibatkan sejumlah unsur SAR yang terlibat serta dibantu oleh masyarakat dan nelayan sekitar,” jelasnya. BASARNAS turut menyiagakan tim penyelam dari BASARNAS Special Group (BSG) dan potensi SAR berkemampuan Dive Rescue yang sudah bersiaga di Ketapang.

“Apabila cuaca memungkinkan dan sewaktu-waktu dibutuhkan, SRU penyelam akan dikerahkan untuk melakukan upaya pencarian,” ungkapnya.

Operasi pencarian hari kedua, sebanyak 35 orang korban sudah dievakuasi tim SAR gabungan. Rinciannya 29 orang selamat dan enam orang ditemukan meninggal. Korban dalam data yang belum ditemukan 30 orang
 
Sampai sejauh ini, tim SAR belum berhasil menemukan puing puing kapal yang tenggelam. Bahkan pencarian 30 sisa korban yang belum ditemukan belum ditemukan. Namun tim SAR Terus melakukan pencarian kapal dan korban.

KNKT belum bisa memastikan penyebab kapal tenggelam. Namun KNKT berencana mengumpulkan berbagai data dan termasuk video yang beredar guna penelitian guna mengetahui faktor penyebab kapal tenggelam. 

Informasi penyebab kapal tenggelam belum jelas, Sementara BMKG sempat merilis di TV nasional, pasca peristiwa kapal tenggelam,  bahwa cuaca pada peristiwa kapal tenggelam lokasi titik cuaca disebut aman. Lantas apa penyebab kapal tenggelam?.

Peristiwa tenggelamnya KMP. Kapal Tunu Pratama Jaya, tentu bisa karena banyak faktor  diduga tidak menutup, kemungkinan ada beberapa dugaan penyebab yakni,;

Dugaan Muatan Berlebih (Overload). Penumpang atau kendaraan di atas batas kapasitas dan bisa terjadi karena tidak mengikuti manifest dan pembatasan berat yang ditentukan.

Dugaan kerusakan teknis pada Kapal; misalnya Kebocoran lambung kapal atau Mesin mati saat di tengah laut.Sistem kendali dan keseimbangan terganggu.

Dugaan Kesalahan Penataan Muatan; Distribusi kendaraan atau barang tidak seimbang. Muatan berat ditaruh di atas tanpa pengikat yang kuat, bisa menyebabkan kapal miring dan terbalik.

Dugaan kurangnya pengawasan dari otoritas pelabuhan sebelum keberangkatan (misalnya, tidak ada inspeksi kelaikan laut). SPB (Surat Persetujuan Berlayar) dikeluarkan tanpa verifikasi yang ketat. (Tim)

Update News

Kapal Penyebrangan Ketapang Gilimanuk KM Tunu Pratama Jaya Tenggelam

                      KM Tunu Pratama Jaya (foto dok) BANYUWANGI - Kapal penyebrangan KM. Tunu Pratama Jaya tenggelam Ketapang-Gilimanuk Bali. Informasi Basarnas menjelaskan, kejadian KMP Tunu Pratama Jaya tenggelam, Rabu (2/7/2025) pukul 23.20 WIB, membawa 53 penumpang, 12 kru kapal, dan 22 kendaraan. “Untuk penyebab secara pasti, belum dipastikan, proses evakuasi terkendala gelombang dan arus yang tinggu,” jelas basarnas KMP Tunu Pratama Jaya bertolak dari Pelabuhan Ketapang, Kabupaten Banyuwangi sekitar pukul 22:56 WIB menuju Pelabuhan Gilimanuk, Kabupaten Jembrana, Bali. Data informasi Polres Banyuwangi yang telah beredar peristiwa kapal tenggelam  terjadi Rabu 2 Juli 2025 Sekira pukul 23.15 Wib telah terjadi kapal tenggelam yaitu K.M. TUNU PRATAMA JAYA pada saat melakukan pelayaran dari Ketapang menuju Gilimanuk Bali di perairan Selat Bali. Kronologis awal kejadian yaitu sbb  disebutkan Pukul 22.28 Wib KM. TUNU PRATAM...

Pelindo Salurkan 200 Paket Sembako Bagi Yayasan Yatim Piatu Pelabuhan Gresik

GRESIK - Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-4, PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Cabang Gresik menyelenggarakan kegiatan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) dengan menyalurkan 200 paket sembako kepada sejumlah yayasan yatim piatu di wilayah sekitar Pelabuhan Gresik.  Penyerahan bantuan secara simbolis dilaksanakan di Kelurahan Kemuteran, dan diserahkan langsung oleh General Manager Pelindo Cabang Gresik, Sutopo kepada perwakilan pengurus yayasan. Beberapa yayasan yang menerima bantuan di antaranya Yayasan Yatim Mandiri, Yayasan Darul Islam, Yayasan Cabang Muhammadiyah, Yayasan Yatim Piatu dan Dhuafa Khoirun Nisa.  Kegiatan ini merupakan bentuk komitmen Pelindo dalam menjalankan peran sebagai BUMN yang tidak hanya fokus pada kegiatan ekonomi dan operasional kepelabuhanan, tetapi juga aktif berkontribusi dalam meningkatkan kesejahteraan sosial dan kualitas lingkungan masyarakat di sekitar wilayah operasionalnya. “Bantuan ini merupakan ungkapan rasa syukur...

Pelabuhan Cirebon Terus Bertransformasi Menuju Pelabuhan Moderen

CIREBON- Kepala Kantor KSOP Kelas II Cirebon Ferry Anggoro Hendianto melaksanakan  kegiatan rakor bersama Stakeholder,yaitu Bea cukai,Imigrasi, Karantina Kesehatan, Karantina Tumbuhan dan hewan, dan Pelindo regional 2 Cirebon dan Pelindo Jakarta. Kegiatan itu telah mengusung tema, Stranas PK yaitu logistik nasional sebagai salah satu aksi tahun 2025-2026. “Beberapa hal yang didorong diantaranya berkaitan dengan digitalisasi kawasan logistik nasional serta track and trace system dalam peningkatan layanan serta perbaikan tata kelola,” ujar Ferry. Menurut Kepala KSOP Kelas II Cirebon, Ferry Anggoro bahwa kunjungan Tim Strategi Nasional Pencegahan Korupsi (Stranas PK)  menjadi momentum penting untuk terus mendorong pembenahan tata kelola di pelabuhan. Kunjungan Tim Stranas PK meninjau langsung titik-titik layanan utama di pelabuhan, termasuk sistem pelayanan kapal, bongkar muat barang, hingga sistem digitalisasi perizinan yang telah diterapkan. “Pelabuhan Cirebon terus bertransfor...

Presiden Prabowo Kunjungan Kenegaraan ke Arab Saudi

JEDAH - Presiden Prabowo Subianto melakukan pertemuan bilateral dengan Putra Mahkota dan Perdana Menteri Kerajaan Arab Saudi, Pangeran Mohammed bin Salman bin Abdulaziz Al Saud (MBS), di Istana Al-Salam, Jeddah, pada Rabu, (2 /7/2025) waktu setempat, rangka kunjungan kenegaraan ke Arab Saudi. Pertemuan penuh rasa persaudaraan, mencerminkan kedekatan hubungan historis antara Indonesia dan Arab Saudi. Pangeran MBS menyampaikan salam dari Raja Salman bin Abdulaziz Al Saud kepada Presiden Prabowo, beserta doa terbaik bagi kesehatan dan kemakmuran bangsa Indonesia. “Yang Mulia Putra Mahkota menyampaikan kepada Yang Mulia Presiden salam dari Penjaga Dua Masjid Suci, Raja Salman bin Abdulaziz Al Saud, beserta doa terbaik bagi kesehatan dan kesejahteraan Yang Mulia, serta kemajuan dan kemakmuran lebih lanjut bagi Republik Indonesia dan rakyatnya yang bersaudara,” ujar Pangeran MBS dalam keterangan pers tertulis. Presiden Prabowo turut menyampaikan terima kasih atas sambutan luar biasa yang dib...

Kena Tipu, WNA di Adili karena Menggunakan ITAS

SURABAYA -Warga negara Republik Demokratik Federal Nepal, yaitu Bakhat Bahadur bersama Satyam Kumar, iming-iming kepada 17 orang asal negaranya bisa mendapatkan pekerjaan di Eropa. Ke 17 orang korban telah membayar sekitar $1.500 hingga $2.500 USD untuk biaya pengiriman. Wanita berkebangsaan WNI bernama Lia Tanita juga terlibat dalam dugaan penipuan  bersama WNA Nepal. Ketiga penipu diadili di Pengadilan Negeri Surabaya dengan agenda pemeriksaan terdakwa didampingi juru bahasa agar persidangan bisa berjalan dengan baik. Dakwaan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Siska Chistiani dan Galih, komplotan tertangkap petugas Imigrasi Surabaya menerima laporan adanya dugaan pelanggaran keimigrasian di Jalan Kendangsari I, Surabaya pada Desember 2024. Setelah dilakukan penggerebekan, oleh petugas Imigrasi menemukan enam pria asal Nepal, dan tiga di antaranya tidak dapat menunjukkan paspor karena dokumen mereka dikuasai oleh Bakhat Bahadur. Hasil interogasi, terungkap bahwa to...

Kemenhub Tinjau Konversi Energi Sejumlah Terminal Pelabuhan Tanjung Perak

SURABAYA - PT Terminal Teluk Lamong (TTL), Terminal Petikemas Nilam (TPK Nilam), dan PT Berlian Jasa Terminal Indonesia (BJTI) menerima kunjungan dari Pusat Pengelolaan Transportasi Berkelanjutan, Kementerian Perhubungan Republik Indonesia.  Kegiatan ini menjadi ajang strategis untuk memperkuat sinergi antara pemerintah dan BUMN kepelabuhanan dalam mewujudkan pelabuhan Indonesia yang lebih hijau, efisien, dan berkelanjutan. Tim Kemenhub RI, yang terdiri dari Rachmat Budi Setiawan, Linda Evans, dan Dina Kartika, penyusun bahan kebijakan, serta Danawirya Silaksanti, pengendali dampak lingkungan meninjau langsung penerapan manajemen energi dan konservasi di terminal untuk kemudian dapat direplikasi pada pelabuhan-pelabuhan lainnya seperti pelabuhan sungai, danau, serta penyeberangan yang dikelola oleh Ditjen Perhubungan Laut dan Darat. Anang Januriandoko, Senior Manager Quality, Health, Safety, Security, and Environemnt PT Terminal Teluk Lamong, menyampaikan apresiasi atas kunjungan i...