Langsung ke konten utama

Jembatan Longsor, Kontraktor Patut Bertanggung Jawab

PROBOLINGGO [DOBRAKNEWS.COM[ Jembatan Randu Merak, Kabupaten Probolinggo, Selasa (1/9/2015) ambruk. Tanah longsor terjadi dibagian bahu plengsengan. Akibat darikejadian itu seorang pekerja proyek tewas tertimpa beton penyangga yang ambruk. Menurut informasi longsornya jembatan tersebut saat kuli-kuli proyek sedang bekerja melakukan penggalian sesuai harapan agar box culvert bisa dipasang sebagai pengganti jembatan

Ambruknya jembatan tersebut diduga ada hubungannya dengan kayu penyangga bibir tanah sisi jembatan yang terbuat dari bambu tidak kuat menahan beton. Padahal sebagaimana lazimnya dalam proyek besar seperti pembangunan jembatan semestinya penyanggah tanah terbuat dari besi bukan bambu. Sehingga sangat patut diragukan jembatan ambruk karena kesalahan manusia/human error (kesalahan kontraktor-red) yang kurang mematuhi pelaksanaan proyek yang aman dan efesian. 

Misradi korban tewas di lokasi kejadian dilarikan ke RSUD Waluyo Jati tepatnya ke kamar jenazah. AKP Roy SP, Kasatreskrim Polres Probolinggo mengatakan, tewasnya pekerja karena tertimpa beton. "Kasus ini masih kita selidiki. Kita lakukan olah TKP dan memintai keterangan saksi," kata dia.

Pembangunan proyek jembatan/rehabilitasi  jembatan sedang berlangsung  sisi utara, jembatan dibangun jembatan baru agar lebih kuat. sesuai dengan konsep Jembatan dibangun dua sisi.





Pekerjaan Jembatan yang terletak di Desa Randumerak, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo merupakan proyek Jembatan Nasional. Proyek disebut-sebut merupakan anggaran APBN yang pelaksanaan berada dibawah pengawasan Dinas Bina Marga Provinsi Jatim.( tim)