GRESIK [DOBRAKNEWS.COM] Aktivitas Bongkar/Muat batubara dan kayu Log di dermaga PT Gresik Jasatama-Pelabuhan Gresik masih melompong alias berhenti. Dermaga Milik PT Pelindo III itu, arus dihentikan karena ada tuntutan masyarakat sekitar untuk merelokasi, atau menghentikan karena tidak bisa merealisasikan hasil rapat kedua belah pihak sebelumnya agar bisa segera mencegah pencemaran udara( Debu Barubara-red) pada hari senin (7/9/2015) lalu.
Sebenarnya permasalahan dan tuntutan warga pada aksi demo berlangsung sejak PT Gresik Jasatama Berdiri. Namun beberapa tahun bisa kondusip karena segala permasalahan bisa diatasi. Kondisi pencemaran udara/debu batubara sejak dulu menjadi musuh warga masyarakat, terlebih saat musim kemarau tekanan agin cukup kencang yang bisa menghembus batubara kering kelokasi pemukiman.
Jika melihat tuntutan masyarakat dengan impian agar PT Gresik Jasatama di relokasi, tentu tidak hal yangmudah karena dermaga tersebut menjadi dermaga andalan PT Pelindo III untuk bongkar batubara setelah dari Pelabuhan Tanjung direlokasi untuk bongkar batubara ke Gresik.
Pemantauan Dobraknews.com , Kamis (10/9/2015) dermaga PT Gresik Jasatama, masih tertahan batubara diatas kapal tongkang. Bahkan batubara dalam stokfile gudang masih ada yang menumpuk. Batubara itu masih "Mangkrak" aktivitas dihentikan warga masyarakat. Mobil tangki air terlihat lalulang menyiram lokasi pelabuhan agar debu tidak beterbangan kemana-mana.
Dermaga PT Gresik Jasatama memang cenderung dengan debu jika tidak ada penyiraman air. Karena dilokasi itu ada beberapa aktivitas sebelumnya diantaranya reklamasi menggunakan jenis batu kapur putih yang juga menghasilkan debu. Menejimen PT Gresik Jasatama sebenarnya perlu untuk eksis tetapi juga perlu memberi jaminan bebas debu/pencemaran udara.
Pasalnya Lokasi PT Gresik Jasatama hanya terbatas dengan jalan umum kemudian pemukiman. Artinya dermaga "Debu" harus bisa meminimkan tekan debu saat proses bongkar Muat berlangsung.
Menurut Security PT Gresik Jasatama, hingga Kamis (10/9/2015) tidak terlihat aktivitas."Belum ada aktivitas mas, sekarang masih rapat dengan Bupati Gresik" jadi semua pejabat PT Gresik Jasatama ikut rapat di Kantor Kabupaten Gresik" demikian di Ungkapkan Sekurity tersebut."Kami belumtau kapan untuk mulai ada aktivitas bongkar/muat disini, tinggal menunggu karena rapat dimuali sekitar Jam 10" tambahnya.(martin)