Langsung ke konten utama

Paskah Bersama PGKD dikolaborasikan Alat Musik Gondang Batak

GRESIK - Peguyuban Gereja Kecamatan Driyorejo (PGKD) merayakan paskah bersama, Senin (28/4/2025) yang bertempat di gereja HKBP Efrata, Kota Baru Driyorejo Kabupaten Gresik. Perayaan Paskah dihadiri jemaat dari berbagai denominasi antar gereja yang ada Driyorejo dengan jumlah kurang 150, Orang, ibadah dimulai pukul 18.15 wib-selesai.

Paskah terasa lebih kusuk dan memberkati segenap jemaat yang hadir. Bahkan lebih unik bila dibandingkan dengan tahun sebelumnya, karena tata ibadah dikolaborasikan dengan musik tradisional  (godang batak) ke musik modernt. Kolaborasi ini sangat dinikmati para  jemaat yang ikut beribadah karena kolaborasi musik tradisional  tidak kalah dibanding dengan menggunakan musik temporer.

Paskah bertema, " Menjadi satu dalam Tubuh Kristus," dengan amanat teks 1 Korintus 12: 22-27. Kotbah yang disampaikan oleh Pdt. Michael Wa.sidi Sugianto, M.Th, diharapkan menjadi jembatan pemersatu antar anggota tubuh dari berbagai denominasi gereja khususnya yang ada dilingkungan kecamatan driyorejo Gresik bisa saling mendukung masing - masing anggota yang berbeda denominasi tanpa membeda-bedakan. 
Kegiatan Paskah dihadiri oleh jajaran forkapimcam (Muspika) Driyorejo, Ketua Banser Driyorejo, Forum Pembaruan Kebangsaan, Pdt. Royke Willem David,S.Th ketua umum Bamag Kabupaten Gresik yang turut  memberikan apresiasi. 

Sementara itu Pdt. Royke William David S.Th dalam sambutannya mengatakan sangat bersyukur, karena gereja antar denominasi telah mengadakan paskah bersama di gereja HKBP.  " Melalui Bamag Kabupaten Gresik, tahun depan mendata gereja ini menjadi salah satu yang mendapat bantuan sebesar Rp. 25 juta, ungkapnya pada sambutannya. 

Demikian halnya Pdt. Steven Sitorus, S.Th. ketua PGKD dalam sambutan selalu mengungkapkan cical bakal berdiri PGKD

Adapun lahirnya PGKD adalah merupakan inisiasi dari mantan Kapolsek Driyorejo, menginginkan kepolisian biasa membangun komunikasi dengan pihak gereja tanpa harus mendatangi satu persatu, maka dengan lahirnya PGKD menjadi jembatan komunikasi antar pemnerintah kecamatan dan gereja terang Pdt.Stevem Sitorus S.Th.

Ketua PGKD menambahkan, Beberapa Pdt dan perwakilan gereja merespon, dan mengadakan beberapa kali pertemuan dari warkop ke warkop, hingga ditetapkan satu waktu HKBP memfasilitasi. Disinilah pembahasan terkait bagaimana bias tercipta sebuah komunitas gereja yang bias merangkul semua denominasi yang ada di kecamata Driyorejo. 

Setelah disepakati maka pada saat petemuan di GPdI Puncak Anom tempat penggembalaan Pdt.Hendrik Triantoko,S.Th dideklarasi berdirinya PGKD dengan disaksikan perwakilan dari Polsek Driyorejo, jadi Pembukaan PGKD adalah Kapolsek Driyorejo, tambahnya.

Ketua Panitia Paskah  Marudut Tindaon, S.Pd dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu terselenggaranya perayaan Paskah PGKD yang dihadiri Forkopimca (Muspika) Kecamatan Driyorejo, Ketua Bamag Gresik, Ketua Banser Driyorejo, Ketua Forum Pembaruan Driyorejo, dan segenap hamba hamba Tuhan terangnya. Paskah mengingatkan kita tentang kebangkitan Tuhan Yesus Kristus, yang adalah kemenangan bagi umat manusia.Semoga perayaan Paskah ini mempererat rasa persatuan bagi kita semua, urainya dalam sambutannya.

Panitia juga turut mengucapkan terima kasih kepada Pdt. I.L. Sinaga M.Th, selalu pimpinan (gembala) dan segenap majelis, dan jemaat  HKBP Efrata Driyorejo yang memberikan fasilitas tempat untuk perayaan paskah. 

Sementara itu, Pdt. I.L Sinaga M.Th, selaku pimpinan HKBP Efrata Driyorejo mengungkapkan rasa syukur yang setinggi-tingginya atas perayaan paskah bisa dilaksanakan ditempat ini (HKBP) Efrata. "Paskah PGKD ini mengingatkan saya, urai Pdt. I.L Singa M.Th, bahwa cikal bakal berdiri PGKD pernah rapat gagasan diadakan di gereja HKBP, terang Pimpinan HKBP ini.

Perayaan paskah diisi beberapa pujian diantaranya, Koor jemaat, HKBP, Efrata, persembahan pujian dari GSJA Karmel dan persembahan pujian dari PGKD. Sukses acara paskah PGKD, Tuhan Yesus memberkati. (mtin)