LAMONGAN - Permasalahan Kapal Terbakar di Perairan Pelabuhan Tanjung Pakis Lamongan, Kamis (13/3/2025) sampai saat ini menurut Kepala KSOP Tanjung Pakis masih dilakukan penyelidikan terkait kecelakaan kapal tersebut, dan kapal sudah di evakuasi ke tempat yang aman, selanjutnya di lakukan kordinasi dengan BASARNAS dan Satpolair Res Lamongan untuk pencarian korban yang belum ditemukan.
Saat ini sedang membuka pos kordinasi di Kantor KSOP Kelas III Tanjung Pakis Lamongan, ujar Capt. Subuh Fakkurochman, S.E., M.H., M.Mar, Selaku Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) kelas III Tanjung Pakis Lamongan , saat di konfirmasi melalui whatshap pribadinya, Jumatan, (14/3/2025) memberikan perkembangan kasus kapal terbakar.
Mengamati sebuah Video amatir, yang telah beredar sangat jelas terlihat bahwa keberadaan MT Ronggolawe saat peristiwa terbakar berada bersebelahan dengan TB Rosalyn 08. Kedua haluan kapal tersebut terkesan seperti mendorong kapal Tongkang yang bermuatan batubara. Pada video tersebut sangat jelas terlihat ada jarak antara kedua kapal (tidak susun sirip), namun diatas kedua kapal itu api membungbung menyala dengan hebat.
Jika melihat kedua letak kapal tersebut ada dugaan sebelum terbakar ada kesalahan prosedur dalam menjalankan fungsi keselamatan berlayar oleh para ABK diatas kapal.
Namun, lewat whatshapnya Capt.Subuh Fakkurocman, S.E, MH, M.Mar, mengatakan bahwa, " MT Ronggolawe sedang melakukan pengisian BBM di TB Rosalyn 08," bukan melakukan tunda bersama kapal pandu terhadap kapal tongkang.
Peristiwa itu masih dalam tahap pendalaman lebih lanjut, dan disebutkan kepala KSOP ini ada korban hilang satu orang. (Martin)