Langsung ke konten utama

Kinerja Mamok Widodo Kades Mliriprowo Membuahkan Hasil, Pemerintah Segara Perbaiki Dam Tanah Longsor di Wilayah Desa


   
  SIDOARJO, PENDOBRAKNEWS - Kehadiran Menteri PUPR dan Menteri Pangan serta sejumlah pejabat daerah yaitu Kapolresta, Dandim, Bupati Sidoarjo, perwakilan dari Kodam V Brawijaya, Kepala Balai Besar Brantas dan Camat, Danramil dan Kapolsek Tarik, 
Meninjau tanggul tanah longsor di Desa Mliriprowo Tarik Sidoarjo, tidak lepas dari upaya Kepala Desa Setempat.

Karena Dam Rolaksongo sarana pintu air yang terletak di Lengkong, memiliki sembilan pintu yang berfungsi untuk mengatur ketinggian air Sungai Brantas menuju Kali Porong, Sidoarjo, hingga ke muara laut.

Masyarakat sejak awal pesimis akan diperhatikan oleh  pemerintah. Walaupun keadaan itu bisa  membahayakan warga. Namun dugaan itu hanya khayal belaka karena  kehadiran para pejabat tinggi tingkat setingkat menteri yaitu Menteri Pertanian dan Menteri PUPR serta sejumlah pejabat daerah.

Beberapa waktu sebelumnya Menko Bidang Pangan, Zulkifli Hasan dalam kunjungannya (7/1/2025) ke Bendungan Lengkong atau Rolak Songo menerima keluh-kesah dari sejumlah petani terkait sulitnya mereka mendapat pasokan air.

Zulkifli hasan yg lebih akrab Zulhas sebagai Menko Pangan mengatakan bahwa rehabilitasi irigasi menjadi salah satu prioritas utama pemerintah untuk mendukung sektor pertanian.

“Ada 150 ribu Ha lahan di Jawa Timur yang akan dibangun atau direhabilitasi irigasinya. Irigasi ini diharapkan mampu memperbaiki kondisi pertanian yang selama ini sering terganggu akibat ketidakseimbangan pasokan air”, ungkapnya.

Kini tanggul longsor di Desa Mliriprowo yang telah membuat kekuatiran warga, kini telah mendapat penanganan perbaikan serius dari pemerintah yang tidak lepas dari perjuangan Mamok Widodo sang Kades Mliriprowo yang rutin melaporkan kondisi darurat tersebut kepada para pejabat terkait hingga ke wakil rakyat.

“Saya menyampaikan rasa terima kasih kepada Pak Menteri, kepada semua pejabat daerah Sidoarjo, Bupati, Dandim, Kapolres, Camat, Danramil, Kapolsek serta para tokoh masyarakat yang peduli terhadap kepentingan kita bersama”, pungkasnya. (mtin)